Hutan merupakan suatu kumpulan tumbuhan dan juga tanaman, terutama pepohonan atau tumbuhan berkayu lain, yang menempati daerah yang cukup luas. Lantas, bisakah hutan dibuat di dalam area rumah? Jawabannya, tentu bisa!
Solusinya adalah merancang hutan ukuran mini. Konsep dan cara membuatnya hampir tak jauh berbeda dengan taman. Akan tetapi bila taman bisa dihadirkan lewat lahan terbatas, berbeda halnya dengan hutan mini.
Lahan yang dibutuhkan harus beberapa meter persegi lebih luas. Sebab ukuran tanaman yang akan diletakkan juga lebih besar dengan jumlah yang lebih banyak. Tak hanya tanaman saja, pohon juga harus dihadirkan dalam hutan mini.
Pohon-pohon untuk hutan mini bisa dibagi menjadi tiga bagian: pohon jenis besar sebagai payung, pohon menengah untuk pengisi bidang tengah, dan pohon jenis semak untuk mengisi bidang bawah.
Menurut Decky dari pengamat Hutan Kota menjelaskan, bahwa hutan mini tropis tercipta dari lancipan daun bambu yang mengerucut, juntaian daun keladi yang melebar, rapatnya daun pakis, dan gerombolan rumput.
“Sebenarnya hutan mini bisa dibuat sendiri, asal kita tahu bagaimana memilah tanaman yang tepat. Untuk membeli tanaman, hanya memerlukan sekitar Rp2 juta, namun untuk gampangnya, bisa memakai jasa ahli pembuat taman,” tuturnya.
Ditambahkan biaya pembuatan hutan mini dengan jasa ahli berkisar Rp5 juta untuk luas empat meter persegi, hingga Rp50 juta untuk luasan 500 m2.

Sumber: Heliconia Greenery Tips membuat hutan mini
Untuk Anda yang tengah berencana menciptakan hutan mini pada pekarangan sempit, sebaiknya tanaman dan pohon yang hendak ditanam berukuran sedang atau menengah. Jangan paksakan menanam yang berukuran besar karena dapat memakan banyak lahan.
Pohon dan tanaman juga harus yang berkayu dan berdaun lebat, sehingga suasana hutan yang sesungguhnya akan terasa nyata. Perlu diingat, meski ukurannya sedang, namun tanaman sangat tidak disarankan ditanam pada pot, melainkan langsung ke dalam tanah.
Jenis tanaman yang menguatkan unsur hutan adalah tanduk rusa dan paku-pakuan. Kedua tanaman ini memang paling mudah ditemui pada hutan tropis di negara manapun Tumbuhan paku-pakuan. Sumber: pinterest
Sebagai pelengkap hutan mini, beli satu atau dua pohon palem ekor tupai, dan letakkan tumbuhan paku di sekitar akar pohon. Lalu bersihkan batang pohon palem yang nantinya akan menjadi tempat bertumbuh bagi tanduk rusa.
Semprotkan sedikit pupuk cair pada batang pohon, kemudian tempel bibit tanpa akar pakis dan ikat dengan kuat secara hati-hati. Berikan sedikit pupuk cair dengan cara disemprotkan pada tanaman. Setelah tanduk rusa menempel sempurna, lepaskan ikatannya agar tanaman bisa tumbuh dengan baik.
Tak hanya tanaman, hutan mini juga dapat dipercantik dengan bebatuan alam. Contohnya, dengan kehadiran stepping stone atau batu pijakan. Susun sesuai keinginan, atau dengan membentuk pola melengkung yang sejajar dengan posisi tanaman.
Jika masih punya ruang kosong, tempatkan dua buah kursi santai dengan meja bulat kecil di sudut hutan. Jangan lupa, beri setidaknya dua lampu taman agar penampilan hutan mini semakin memikat pada malam hari. Akhirnya, ruang hijau plus relaksasi dari rumah pun bisa Anda nikmati.
Minat hub – By Admin 0812941515322