We Serve With Hearth…
04 Feb 2020

Memanfaatkan Halaman Atau Ruang Belakang Rumah Dengan Ide landscape Sederhana di Area Komplek Perumahan

Artikel dibuat 5 Februari 2020

Tips desain landscape atau taman untuk rumah – Beberapa cara berikut ini sangat bermanfaat bagi Anda yang tinggal di daerah urban di mana Anda masih memiliki ruang kosong di belakang rumah yang belum dimanfaatkan.
Anda tidak memiliki ide bagaimana memanfaatkan halaman belakang rumah? Bagi orang yang tinggal di daerah urban atau kawasan perkotaan, kebanyakan mereka tidak memiliki ruang terbuka. Setidaknya ruang kosong yang bisa dijadikan tempat untuk bersantai.
Jika Anda memiliki area taman di belakang rumah yang belum Anda manfaatkan, berikut ini merupakan ide yang bisa Anda terapkan. Sekalipun ukuran halaman belakang rumah tersebut sangat sempit, Anda bisa merubahnya menjadi tempat yang asyik untuk menghabiskan waktu luang sambil menikmati satu cangkir teh atau kopi.

Rumput Hijau Greening
Mungkin ini ide yang paling sederhana, paling mudah, dan paling banyak diterapkan. Khususnya bagi pemilik rumah yang halaman belakang sangat terbatas, membuat taman belakang minimalis dengan menanam rumput hijau menjadi pilihan yang sangat tepat.
Sayangnya, tidak semua orang berhasil membuat taman ini indah. Kelihatannya sepele, yaitu hanya menanam rumput hijau saja. Tapi, kebanyakan rumput terlalu lebat atau tumbuh beberapa rumput yang sebenarnya tidak diinginkan.

Desain Taman Dibelakang Rumah – Rumput dan Hardscape
Desain Taman Dibelakang Rumah – Rumput dan Hardscape

Untuk itu, sangat disarankan agar Anda memberikan perawatan khusus. Yang paling mudah adalah menyewa jasa perawatan taman. Harganya sangat mudah dan Anda bisa memiliki taman belakang rumah minimalis yang rapi dan indah.

Menerapkan Geladak dengan Level yang Berbeda
Jika ruangan di belakang rumah sedikit lebih luar, tidak salah jika Anda memanfaatkan geladak. Geladak ini digunakan untuk membuat beberapa level atau tingkatan lantai yang berbeda. Dengan demikian, halaman belakang rumah Anda tidak terlihat biasa-biasa saja.
Geladak yang terbuat dari kayu ini akan membuat halaman belakang rumah terlihat bersih. Dan jangan lupa Anda bisa juga menempatkan tempat untuk memanggang atau BBQ di pojok space tersebut. Anda siap untuk membuat pesta kecil entah dengan anggota keluarga atau mengajak serta teman dan saudara.

Hardscaping dan Paving
Sebenarnya ide memanfaatkan halamam belakang rumah dengan menggunakan patio dan paving ini yang paling terkenal saat ini. Kebanyakan rumah yang ada di daerah urban menerapkan ide ini.
Intinya Anda membuat kebun belakang rumah namun terdapat paving yang menunjukkan tempat berjalan kaki. Sementara itu, di sekitar paving tersebut terdapat rumput entah rumput jepang atau rumput gajah. Di bagian pinggir, Anda bisa menanam beberapa jenis bunga yang Anda sukai.
Akan tetapi, Anda harus ingat. Anda sebaiknya tidak terlalu banyak menanam bunga. Intinya, Anda membuat desain taman belakang rumah sederhana. Jadi, hindari menanam terlalu banyak tanaman agar tidak terlihat lebat dan terkesan tidak menarik.

Desain Taman Dibelakang Rumah – Wood Decking
Desain Taman Dibelakang Rumah – Wood Decking

Salah satu ide tersebut di atas bisa Anda terapkan sesuai dengan kegunaan dari ruang belakang rumah Anda. Namun, tentunya dalam memilih, Anda juga harus pertimbangkan tema desain rumah Anda. Pastikan taman belakang rumah minimalis yang Anda buat sesuai dengan tema desain rumah Anda.
Agar hasilnya sesuai dengan apa yang Anda inginkan, sebaiknya Anda konsultasikan dulu dengan konsultan khusus desain taman belakang rumah ( seorang arsitek landscape). Kelihatannya memang mudah tapi pada saat mengaplikasikan ide tersebut, Anda membutuhkan orang professional agar bisa space yang ada di belakang rumah benar-benar dimanfaatkan secara maksimal.

Kini Anda bisa memiliki tempat bersantai yang menenangkan di belakang rumah walaupun rumah Anda berada di daerah Pinggiran Kota (Arsitek edition)

15 Apr 2019

Jadikan Aneka Batu sebagai Elemen Natural di berbagai Taman Tematis

By admin 13 April 2019,

web_gambar1

Tentu anda baru bisa menikmati hamparan atau pun seuntai taman di sekitar anda apabila elemen elemen tematis pada taman yang dibangun itu terintegrsi. Namun demikian icon yang ditampilkan harus memenuhi unsur tema terhadap taman yang akan dibuat. Salah satu komponen taman yang terkadang sering dilupakan adalah adanya unsur batu. Padahal unsur hardscape ini justru menjadi peran menonjol tem ataman yang menjadi mensur natural.

Ada banyak cara untuk menata taman agar terlihat lebih menarik. Taman jangan hanya diisi dengan berbagai jenis tanaman saja. Elemen batu ini ternyata bisa menjadi hiasan cantik bagi taman Anda.

Jenis batu yang dapat digunakan sebagai elemen pemanis taman dapat bermacam-macam. Sesuaikan dengan desain taman rumah anda. Besarnya batu pun sebaiknya disesuaikan dengan ukuran taman. Jika taman rumah cukup luas, maka Anda dapat menempatkan batu berukuran besar di sana.

Beberapa taman rumah berikut ini bisa menjadi inspirasi bagi Anda untuk menata taman. Pemiliknya mengaplikasikan elemen batu pada stepping stone, ada pula yang menggunakan batu kali berukuran cukup besar sebagai aksen yang memperindah tampilan taman.

web_gambar2

Beberapa tema yang dapat digunakan Batu sebagai pelengkap elemen taman:

1. Taman Zen garden
2. Taman Sungai River Park
3. Rainforest garden
4. Taman kering
5. Taman Mediterania
6. Taman Tropis
7. Taman Bali
8. Taman Indoor minimalis
9. Taman jepang

web_gambar3

Batu Fosil Karang

web_gambar4

Taman Minimalis

web_gambar5

River Park

14 Feb 2017

Penataan Lansekap di Area Semi Teduh

Kegiatan penghijauan yang mengutamakan unsur etetika dan ramah lingkungan tidak terlepas dari bagaimana cara penataan dan penentuan material penyusunnya. Penataan area lansekap yang terdiri dari unsur hardscape dan softscape akan membentuk satu kesatuan yang utuh secara tematis dalam menunjang keberhasilan suatu taman.

Faktor yang tidak kalah pentingnya adalah penentuan jenis tanaman. Dalam ilmu tanaman beberapa jenis tanaman sesuai kebutuhan terhadap cahaya bagi kelangsungan tumbuhnya di golongkan dari tingkatan tanaman C1 sampai C4, dimana tanaman golongan C1 adalah jenis tanaman yang bisa tetap tumbuh dengan minim cahaya ( 1000 – 2000 lux) dan tanaman C4 adalah tanaman yang dapat tumbuh maksimal dengan memmbuthkan cahaya penuh ( diaatas 4000 lux).

Fakta di lapangan terutama di kota kota besar diakui sangat jarang sekali diperoleh lahan yang benar benar terbuka yang dikarenakan pesatnya pembangunan infra struktur dan propoerti property bangunan yang menjulang tinggi. Disamping lahan terbuka yang memang makin terbatas, jika masih ada pun hanyalah tinggal pohon pohon tua dan tinggi yg sengaja tumbuh hidup di daerah itu yg umurnya sudah puluhan tahun. Yang terjadi adalah cukup terlihat dimana mana terdapat lahan kosong dibawah pohon pohon tinggi tersebut maupun lahan yang telah terjepit dan berada diantara gedung gedung yang tinggi baik perkantoran, apartemen, gedung serbaguna dll. Lahan lahan kosong itu dirasa sangat mengganggu seolah tidak terpelihara dan beberapa upaya rupanya telah dilakukan penanaman namun tidak berumur lama dan mati sehingga yang terlihat hanyalah celah lahan lahan yang kosong yang kurang enak dipandang mata.

hardscape-01

Perlunya pengetahuan akan ilmu tanaman dan arsitektur lansekap sangat diperlukan untuk menata di area area seperti kondisi ini yang jumlahnya cukup banyak di kota kota besar. Disatu sisi Ruang Terbuka Hijau bisa terwujud dan disisi lain keindahan dan ramah lingkungan pun tercapai tujuannya walaupun berada di area teduh/semi teduh.

Biasanya untuk area yang tidak memungkinkan ditanam rumput mengingat rumput membuutuhkan pencahayaan penuh biasa ditanami dengan jenis tanaman dracaena, calatea, sirih sirih an dan philodendron, sedangkan hardmaterial unt area yang tidak terkena sinar matahari disusun dengan komponen batu batuan berupa stepping maupun penataan koral . Kombinasi tanaman dan hardscape batu maupun koral ini sebagai penyusun lansekap akan menghadirkan suasana yang tidak kalah asrinya dengan taman taman tropis di area yang terbuka. Khusus untuk area yang cukup besar bisa ditambahkan area playground yang dilengkapi dengan fasilitas jogging track sebagai komponen hardscape baik dari batu stepping maupun paving blok. Jadi di area yang teduh pun yang terhimpit diantara gedung gedung tinggi masih dapat kita jumpai taman taman asri dan indah yang bisa dinikmati keindahannya.

taman_teduh

Aplikasi ini juga bisa dikerjakan untuk area-area kecil di ruang tengah maupun bagian rumah yang dapat dinikmati dari living room, yaitu dengan penataan tanaman teduh seperti jenis bromelia, calatrea, philodendron ditambah material koral koral, batu taman maupun pasir putih sebagai komponen penyusun taman. Umumnya jenis taman semi teduh adalah taman yang tergolong low maintenance artinya tidak membutuhkan perawatan ekstra dan tidak terlalu memerlukan air untuk penyiramannya. Frekuensi kebutuhan air lebih mempunyai rentang waktu yang lebih lama daripada taman tropis yang mutlak membutuhkan penyiraman setiap harinya.

Jadi mulai saat ini tunggu apa lagi… Manfaatkan sisa sisa halaman belakang , ruang tengah yang minim cahaya maupun area di celah celah bagunan tinggi maupun di bawah pohon pohon besar untuk dibuat lansekap bertema taman teduh yang low maintenance.

15 Apr 2016

Apa itu Hardscape

tamanagro_hardscapeHard Landscape / Hardscape adalah elemen keras seperti batu sikat, footstep, ornamental batu, batu-batuan koral, pot, dek kayu, paving blok yang merupakan material penting untuk mewujudkan sebuah taman yang ideal. Meskipun taman tampak lebih alami dengan hamparan rumput namun kehadiran hardscape sangat berfungsi sebagai penyeimbang / balance dan juga merupakan ornamen penghias. Taman anda akan terlihat lebih maskulin, luas, dan berkarakter dengan adanya elemen hardscape tersebut.

Anda ingin membuat hardscape atau ingin memiliki taman vertikal ? Silahkan menghubungi kami, atau anda dapat mengisi form Kontak kami.